Kemendag berupaya mencapai perdagangan ekspor nonmigas, karena itu pemerintah daerah diharapkan meningkatkan kualitas komoditas dan mampu meningkatkan nilai tambah,"

Manado (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) meminta pemerintah daerah terus meningkatkan kualitas dan standar komoditas sehingga target peningkatan kinerja ekspor bisa tercapai.

"Kemendag berupaya mencapai perdagangan ekspor nonmigas, karena itu pemerintah daerah diharapkan meningkatkan kualitas komoditas dan mampu meningkatkan nilai tambah," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perdagangan RI Srie Agustina di Manado, Jumat.

Dia mengatakan pihaknya mencatat target ekspor di tahun 2016 tumbuh sembilan persen, sehingga akses pasar ke luar negeri akan terus dilakukan.

"Upaya peningkatan ekspor terus dilakukan yakni dengan kualitas dan standar produk yang harus dilakukan dari daerah," jelasnya.

Upaya lain, katanya yakni regulasi yang telah direlaksasi sampai 35 persen yang dinilai bisa menghambat dunia usaha.

Ada beberapa komoditas ekspor yang telah meningkatkan kualitas dan satandar produk seperti Kokoa yang telah diterima oleh pasar internasional serta Udang yang tidak lagi dikomplain soal bakteri salmonela.

"Kami mengupayakan agar penghambat ekspor tidak akan ada lagi sehingga hasil pelaku usaha di Indonesia akan semakin diterima pasar luar negeri," jelasnya.

Srie menjelaskan jangan sampai produk yang kita miliki tidak diminta atau ditolak oleh pasar, karena mampu mempengaruhi pendapatan devisa bagi negara.

Juga, katanya, yang perlu diperhatikan kualitas produk dan diversifikasi sehingga mampu meningkatkan nilai tambah baik ke petani maupun pengekspor.

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016