Bek internasional Prancis itu meninggalkan pertandingan di Basel saat laga tinggal menyisakan 13 menit, namun diperkirakan dapat bermain sejak awal melawan Barcelona pada Minggu.
"Hanya kejang otot dan mustahil untuk bergerak," kata Rami kepada surat kabar olahraga Spanyol AS.
"Lebih baik bagi saya untuk keluar namun saya tidak memiliki cedera serius. Saya akan dapat bermain di final... Kami menginginkan lebih."
Sevilla bangkit dari tertinggal satu gol saat turun minum untuk mengunci gelar Liga Europa ketiga mereka secara beruntun, melalui kemenangan 3-1 atas klub Liga Inggris itu di St Jakob-Park.
Rami, yang didatangkan Sevilla dengan kontrak empat tahun pada musim panas silam dari AC Milan, sangat gembira karena dapat memenangi trofi level Eropa untuk pertama kalinya, yang juga membuat Sevilla berhak mendapat tempat di fase grup Liga Champions musim depan.
"Itu adalah pertandingan yang sangat sulit melawan tim yang bersejarah," kata bek 30 tahun ini. "Saya senang kami memiliki trofi dan sekarang kami berada di Liga Champions, yang sangat penting."
Sevilla terakhir kali mengangkat Piala Raja Spanyol pada 2010, dan akan berhadapan dengan juara Liga Spanyol Barcelona di Stadion Vicente Calderon di Madrid pada Minggu.
(Uu.SYS/C/H-RF/B/I015)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016