London (ANTARA News) - Penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane mengatakan dirinya telah membungkam pihak-pihak yang meragukannnya dapat memenangi Sepatu Emas Liga Inggris musim ini.
Pemain 22 tahun itu, yang mencetak 21 gol pada musim debutnya pada 2014/2015, gagal mencetak gol pada enam pertandingan perdananya di liga musim 2015/2016, sehingga sebagian media Inggris menjulukinya sebagai "keajaiban semusim."
Namun Kane segera menemukan kembali ketajamannya dan mengakhiri musim sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Inggris dengan 25 gol, menjadi pemain Inggris pertama yang memenangi penghargaan ini sejak Kevin Philipps asal Sunderland pada musim 1999/2000.
"Bahkan pada awal musim ini ketika saya tidak mencetak gol pada beberapa pertandingan saya mendapatkan sejumlah kritik, maka untuk dapat melaju dan memenangi Sepatu Emas memperlihatkan bahwa saya menjalani musim yang hebat," ucapnya kepada media Inggris.
"Sebagai penyerang tidak banyak penghargaan-penghargaan individual yang dapat Anda menangi, dan yang satu ini memperlihatkan bahwa Anda memiliki musim yang bagus sepanjang kampanye, bahwa Anda merupakan pemain yang konsisten."
Kane masuk dalam daftar pemain di timnas Inggris untuk Piala Eropa bulan depan di Prancis, dan tidak sabar untuk tampil di Liga Champions musim depan bersama Tottenham Hotspur, setelah timnya finis di peringkat ketiga di liga. Demikian laporan Reuters.
(Uu.H-RF/D011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016