“Dengan apa? Memaksa Anda naik kendaraan umum dan memperlebar trotoar,” kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Jakarta, Selasa (17/5).
Basuki, atau yang akrab dipanggil Ahok, mengatakan penghapusan 3 in 1 ini menambah sekitar 20-30 persen kendaraan karena semua orang berbarengan keluar pada sore hari.
“Nggak apa-apa, itu yang kami katakan, kami tidak komitmen menambah jalan, yang ada kami membatasi jumlah kendaraan pribadi,” kata dia.
Ahok beberapa waktu lalu mengatakan salah satu pertimbangan yang membuatnya berani memnghapus 3 in 1 adalah ketersediaan armada Transjakarta Koridor 1 rute Blok M - Kota.
Menurut Ahok, kini waktu kedatangan bus tersebut adalah sekitar 2-3 menit.
Selain itu, DKi juga berencana untuk memperlebar trotoar untuk mengakomodasi penumpang yang keluar-masuk stasiun MRT nanti.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016