Kupang (ANTARA News) - Peserta lomba sepeda lintas Pulau Flores (Tour de Flores) dijadwalkan tiba di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, 16 Mei 2016.
Para peserta akan bermalam di Lembata dan pada 17 Mei, peserta akan diantar dengan kapal motor penyeberangan menuju Larantuka, Flores Timur, kata Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur Wely Rohimone di Kupang, Sabtu terkait rencana kedatangan peserta "Tour de Flores".
Para peserta akan berada di Larantuka untuk menunggu pelepasan oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya pada 19 Mei pukul 07.30 WITA.
Selama di Larantuka, Pemerintah Kabupaten Flores Timur bisa memanfaatkan peserta untuk mengunjungi destinasi-destinas wisata yang perlu dipromosikan, katanya.
Ketua Panitia Pelaksana "Tour de Flores" Kabupaten Flores Timur Andreas Ratu Kedang secara terpisah mengatakan panitia daerah sudah siap menyukseskan pembukaan Tour de Flores.
Menurut dia, saat ini panitia sedang mempersiapan acara penjemputan peserta yang dijadwalkan mulai tiba pada 17 Mei di Pelabuhan Waibalun, Larantuka.
Dia mengatakan pada 17-18 Mei, para peserta akan diantar untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata, yang ada di wilayah yang terdiri dari tiga pulau yakni Larantuka, Adonara dan Pulau Solor itu.
"Kami akan memaksimalkan peserta Tour de Flores untuk memperkenalkan Flores Timur kepada dunia," katanya.
Dia berharap, dengan adanya "Tour de Flores", pariwisata daerah itu bisa diminati wisatawan mancanegara.
Tour sepeda lintas Pulau Flores (Tour de Flores) diikuti ratusan pebalap dari puluhan negara akan menjadi ajang lomba paling menantang dibanding Tour de Singkarak dan Tour de Banyuwangi.
Lomba sepanjang 615 Km, start dari Kota Larantuka, Flores Timur dan finis di Labuan Bajo, 26 Mei 2016 itu akan dihadiri Presiden RI, Joko Widodo.
Pewarta: Bernadus Tokan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016