Jakarta (ANTARA News) - Leicester City akan membahas kemungkinan perpanjangan kontrak manajer Claudio Ranieri pada akhir musim ini sebagai ganjaran atas perannya dalam merebut gelar juara Liga Utama Inggris yang pertama kalinya, kata wakil pemimpin Aiyawatt Srivaddhanaprabha seperti dikutip Reuters.
Ranieri mengisi posisi Nigel Pearson setelah diikat kontrak tiga tahun Juli tahun lalu dan Leicester berani menawarkan kontrak jangka panjang kepadanya karena prestasi spektakulernya itu.
"Pada akhir musim ini kammi akan membahasnya (perpanjangan kontrak Ranieri) dengan dia," kata Srivaddhanaprabha kepada media Inggris.
"Kami akan duduk bersama dan manakala kami membicarakan sesuatu, maka itu untuk jangka panjang, tidak sebatas sampai September. Saya senang kepada orang yang bekerja untuk saya saat mereka bahagia dan menikmati pekerjaannya," kata dia lagi.
Srivaddhanaprabha, putra Vichai sang miliarder Thailand pemilik Leicester, menegaskan kembali komitmen klub untuk mempertahankan pemain-pemainnya dan memperkuat skuad pada tutup musim.
Spekulasi mereka pada beberapa hari menyusul prestasi istimewa Leicester merebut gelar juara liga bahwa para pemain seperti gelandang Riyad Mahrez, N'Golo Kante dan pencetak gol terbanyak Jamie Vardy bisa saja tergiur tawaran klub-klub besar di Inggris dan Eropa.
"Kami akan melakukan segalanya yang kami bisa untuk membangun tim dan mempertahankan kelompok pemain yang sama sembari menambhkan kualitas," sambung Aiyawatt.
"Saya harus berbicara dengan semua anggota skuad ketika mereka memberi saya daftar pemain (yang akan dibeli). Saya harus berbicara dengan Claudio mengenai pemain mana yang dia inginkan. Saya selalu mendukung, selalu," tutupnya.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016