Di beberapa daerah di Tanah Air, SMP sederajat sudah banyak yang menggunakan UNBK, dan hal seperti ini perlu dicontoh Sumut,"
Medan (ANTARA News) - Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah di Provinsi Sumatera Utara diharapkan pada tahun-tahun mendatang lebih banyak melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer atau secara "online" karena lebih efisien dan sulit melakukan kecurangan.
"Di beberapa daerah di Tanah Air, SMP sederajat sudah banyak yang menggunakan UNBK, dan hal seperti ini perlu dicontoh Sumut," ujar anggota Komisi X DPR Sofyan Tan usai meninjau pelaksanaan UN di SMP Negeri 2 Medan, Senin.
Kegiatan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) itu, menurut dia, lebih banyak keuntungannya bila dibandingkan dengan menggunakan lembaran kertas dan juga siswa dapat mengikuti perkembangan zaman.
"Para siswa yang melaksanakan UNBK tersebut sekaligus akan mengenal lebih jauh perangkat komputer yang cukup canggih tersebut," ujar Sofyan.
Iamenjelaskan, dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2016 di Sumut, sedikit sekali SMP yang melaksanakan UNBK tersebut.
Hal itu dikarenakan banyak SMP tidak memiliki dana untuk membeli peralatan komputer.
"Masalah ini perlu mendapat perhatian dari pemerintah pusat untuk menyediakan peralatan komputer bagi SMP yang tidak memiliki benda tersebut," kata Sofyan.
Sebelumnya, dari jumlah 483.104 siswa peserta UN di Sumut, hanya 14 SMP yang melaksanakan UNBK, yakni 12 SMP dari Kabupaten Deli Serdang dan dua SMP dari Kota Medan.
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016