Jakarta (ANTARA News) - Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) mempercepat pengumuman kelulusan dari sebelumnya akan diumumkan pada Selasa (10/5) menjadi Senin (9/5) pukul 13.00 WIB.
"Seluruh pimpinan perguruan tinggi negeri (PTN) bersama Panitia Nasional telah dapat menyelesaikan semua tahapan yang direncanakan dalam melakukan seleksi dengan lancar dan selesai lebih awal," ujar Ketua Panitia Nasional SNMPTN Prof Rochmat Wahab dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Pengumuman yang dilakukan lebih awal tersebut juga memberikan kesempatan bagi peserta yang tidak lulus seleksi SNMPTN untuk mendaftar ke Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
"Pengumuman lulus atau tidaknya bisa diakses di http://pengumuman.snmptn.ac.id dan 11 halaman mirror," jelas Rektor Universitas Negeri Yogyakarta tersebut.
SNMPTN merupakan seleksi masuk PTN berdasarkan nilai rapor dan hasil Ujian Nasional (UN). Sementara SBMPTN merupakan seleksi masuk PTN berdasarkan ujian tertulis.
Jumlah siswa yang mendaftar SNMPTN sebanyak 645.202, sementara yang diterima hanya 115.178 pendaftar atau sekitar 17,85 persen. Sementara untuk program beasiswa Bidikmisi yang mendaftar sebanyak 143.819.
Komponen dasar seleksi dalam SNMPTN 2016 yakni prestasi sekolah yang berdasarkan akreditasi sekolah dan prestasi serta kualitas akademik alumni asal sekolah yang sama di PTN yang dipilih siswa.
Kemudian penilaian siswa yang didasarkan pada nilai rapor, kriteria ketuntasan minimal mata pelajaran, prestasi akademik dan nonakademik yang relevan, dan sertifikat prestasi yang relevan dengan pilihan program studi.
Rochmat menjelaskan Universitas Padjajaran merupakan PTN yang paling diminati dengan jumlah pendaftar sebanyak 58.937 calon dan tingkat persaingan di universitas tersebut dengan persentase 5,19 persen. Sementara Universitas Haluoleo merupakan universitas tertinggi untuk penerima Bidikmisi dengan jumlah 1.714 orang.
Rochmat mengatakan siswa yang lulus seleksi diminta untuk mencetak ulang kartu tanda peserta yang dapat dilakukan pada tanggal 24 Mei hingga 31 Mei 2016. Sementara daftar ulang, dilaksanakan pada 31 Mei 2016.
"Peserta lulus seleksi harus segera mencermati dan menaati pengumuman resmi yang dikeluarkan oleh masing-masing PTN, yang berkaitan dengan ketentuan syarat, jadwal dan tempat daftar ulang 2016," ujar dia.
Sekjen Kemenristekdikti Ainun Naim mengatakan pelaksanaan SNMPTN berjalan baik dari tahun ke tahun.
"Proses seleksi semakin baik, begitu juga dengan tata kelola dilakukan perbaikan secara terus-menerus," kata Ainun.
Ainun memberikan penghargaan kepada panitia nasional yang telah bekerja keras melaksanakan proses seleksi SNMPTN.
Pewarta: Indriani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016