Momentum Hari Pendidikan Nasional ini dimanfaatkan untuk menyalurkan bantuan peralatan komputer untuk tiga desa di Mamuju. Bantuan ini juga didukung langsung salah satu situs belanja Online terbesar di Indonesia yakkni Tokopedia,"
Mamuju (ANTARA News) - Sebanyak tiga desa di Kabupaten Mamuju ibukota provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), menerima bantuan berupa peralatan komputer dari Dana anak-anak PBB atau Unicef (United Nation Emergency Childrens Fund) .
"Momentum Hari Pendidikan Nasional ini dimanfaatkan untuk menyalurkan bantuan peralatan komputer untuk tiga desa di Mamuju. Bantuan ini juga didukung langsung salah satu situs belanja Online terbesar di Indonesia yakkni Tokopedia," kata Perwakilan Unicef Sulbar, Muh Zakir Akbar saat menyerahkan bantuan di ruang kerja bupati Mamuju, Rabu.
Tiga desa yang mendapatkan bantuan ini yakni Desa Dungkait Kecamatan Tapalang Barat, Desa Botteng Utara Kecamatan Simboro dan Desa Bunde Kecamatan Sampaga.
Zakir Akbar mengatakan meski pemerintah sudah melakukan banyak hal untuk memajukan pendidikan, namun peningkatan kualitas pendidikan masih perlu di dorong.
Salah satu yang menjadi persoalan yang ada sekarang ini karena pemerintah hanya fokus pada persoalan anak-anak yang bersekolah, sementara anak-anak yang belum pernah mengenyam bangku sekolah seringkali tidak tersentuh, katanya.
"Bagi anak-anak yang diluar sekolah, kerap kali negara tidak hadir untuk mereka," urai Zakir
Unicef dan Tokopedia memberikan dukungan dengan bantuan komputer kepada aparat desa agar memberikan stimulan kepada Kepala Pemerintahan di Desa tersebut untuk memperhatikan anak-anak yang berada di luar sekolah.
Nantinya desa-desa terpilih itu akan menjadi Desa Model Tuntas Wajib Belajar, sehingga tidak ada lagi anak-anak yang tidak bersekolah.
Bupati Mamuju H Habsi Wahid sangat mengapresiasi bantuan Organisasi yang bergerak dalam Bidang kepedulian anak-anak tersebut dan Tokopedia. Dirinya bersama Wakil Bupati Mamuju mengaku juga menjadikan Pendidikan sebagai hal prioritas Pembangunan di Tahun 2017 mendatang.
Pewarta: Aco Ahmad
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016