Staf Konjen Jepang di Medan, Khadijah Umeda, di Medan, Selasa, mengatakan, jenjang pendidikan yang ditawarkan yakni program sarjana S-1 (Gakubu), D-3 (Kousen), serta D-2 (Sensu) di Jepang untuk tahun akademik 2017.
"Pelamar hanya bisa mendaftar satu program saja antara S-1, D-3, atau D-2," katanya.
Pendaftaran mulai dibuka 2-16 Mei 2016 khusus bagi pelamar lulusan tahun 2015 dan tahun sebelumnya (gelombang pertama) dan 24 Mei-9 Juni 2016 bagi bagi pelamar lulusan tahun 2016 (gelombang kedua).
Syarat-syarat yang harus dipenuhi saat melamar yakni Warga Negara Indonesia, lahir antara 2 April 1995 sampai dengan tanggal 1 April 2000, nilai minimal rata-rata Ujian Nasional 8,4 untuk program S-1, serta 8,0 untuk program D-3 dan D-2.
Jika pada saat penutupan (9 Juni 2016) Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional asli belum bisa dikeluarkan, maka keterangan sementara dari dari kepala sekolah bisa diterima.
"Bagi sekolah yang tidak menggunakan standar nasional (misalnya dengan standard IB), nilai akan disetarakan sesuai hasil UN. Maka silahkan melampirkan hasil ujian akhir dan tarnskrip nilai seluruh semester," katanya.
Selain itu, sebagai alternatif persyaratan pelamaran bagi pelamar S-1 yang memilih bidang studi IPS bisa juga melamar dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N3.
Pelamar D-2 bisa juga melamar dengan menggunakan sertifikat kemampuan bahasa Jepang (JLPT) minimal level N4, walaupun persyaratan nilai minimal rata-rata Ujian Nasionalnya kurang.
"Prosedur pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir aplikasi yang dapat didownload dari website resmi kedutaan Jepang http://www.id.emb-japan.go.jp/sch_slta.html," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016