Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Rabu ini direncanakan meresmikan pembukaan pertemuan menteri pendidikan ASEAN dan konferensi organisasi pendidikan Asia Tenggara (SEAMEO) ke 42 yang berlangsung di Nusa Dua, Bali. Konferensi diikuti 11 negara, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Timor Leste sebagai anggota penuh. Serta tujuh anggota asosiasi, yaitu dari Australia, Belanda, Jerman, Perancis, Kanada, Selandia Baru dan Norwegia. Tahun ini Spanyol akan bergabung menjadi anggota asosiasi, sehingga total anggota SEAMEO menjadi 19. Tema konferensi ini adalah "Pemanfaatan Information Communication and Technologie (ICT) untuk meningkatkan kualitas dan nilai-nilai pendidikan". Dalam pertemuan ini, Indonesia akan mengusung agenda program aplikasi teknologi informasi dan komunikasi bidang pendidikan dalam upaya memperkuat akses, peningkatan, pemerataan dan mutu pendidikan serta `good governance`. Agenda Presiden ini merupakan satu dari rangkaian acara kunjungan kerja ke propinsi Bali, Nusa Tengara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu dan Kamis besok. Presiden yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono dijadwalkan tiba di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, pada pukul 9.35 waktu setempat dan dijadwalkan membuka acara itu pada pukul 10.00 Wita. DAalam acara tersebut Presiden akan disambut Menteri Pendidikan Singapura, Thaman Shanmugaratnam, selaku Presiden Dewan SEAMEO. Usai memberikan sambutan, Presiden akan memukul gol sebagai tanda peresmian acara tersebut dan penekanan tombol "enter keyboard" sebagai tanda peresmian sistem jejaring teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan. Setelah acara itu, Presiden bersama rombongan akan lepas landas menuju Kabupaten Manggarai Barat, NTT, untuk melakukan berbagai kegiatan seperti pertemuan dengan petani, peternak dan nelayan se-propinsi NTT. (*)
Copyright © ANTARA 2007