Jakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memperkirakan jumlah penumpang kereta api selama masa mudik Lebaran tahun ini sampai 5,3 juta orang, naik 5,5 persen dari tahun lalu.
Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengatakan perusahaan menyiapkan 217.364 kursi per hari selama masa mudik Lebaran tahun ini, lebih banyak dari tahun lalu (214.048 kursi).
"Upaya ini dilakukan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasj angkutan Lebaran yang sangat tinggi," katanya dalam konferensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat.
Edi mengatakan KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 22 hari tahun ini, mulai 26 Juni sampai 17 Juli, dari sepuluh hari sebelum sampai sepuluh hari sesudah Idul Fitri.
Ia memperkirakan arus mudik mencapai puncaknya pada 2 Juli dan arus balik memuncak pada 10 Juli, karena Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 6-7 Juli dan diapit oleh cuti bersama pada 4,5 dan 8 Juli.
"Dengan demikian, masyarakat Indonesia tahun ini akan menikmati libur Lebaran yang panjang, yakni selama lima hari kerja," katanya.
Edi mengatakan perusahaan fokus meningkatkan keselamatan, keamanan dan kelancaran perjalanan kereta dalam melayani penumpang selama arus mudik atau balik Lebaran.
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016