"Banjir datang sesaat setelah shalat subuh hingga pagi hari, jika hujan terus turun tidak menutup kemungkinan jumlah korban banjir bisa bertambah," kata Kepala BPBD Way Kanan, Alimin, di Blambanganumpu, Way Kanan, Selasa.
Alimin menjelaskan, untuk mengantisipasi datangnya banjir susulan, BPBD Kabupaten Way Kanan bersama anggota tim SAR sudha mengevakuasi warga dari tempat tinggal mereka.
Ia mengharapkan masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap bencana yang sering datang secara tiba-tiba.
"Tidak ada korban jiwa akibat banjir tersebut," katanya.
Menurut Alimin, sedikitnya 115 keluarga terdampak banjir di Kampung Srimenanti, Kecamatan Negeri Batin, Kabupaten Way Kanan. BPBD Way Kanan pun sudah menyalurkan bantuan sembako kepada mereka.
Selain merendam rumah penduduk, banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Way Besai itu juga merendam puluhan hektare lahan perkebunan warga.
Pewarta: T Subagyo & Emir
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016