Bandung (ANTARA News) - Kepala Polisi Daerah Jawa Barat Irjen Pol Jodie Rooseto mengimbau kepada buruh agar jangan merugikan masyarakat dalam aksinya yang selalu digelar setiap 1 Mei di kota/kabupaten terutama kota besar.
"Agar dalam perayaan memperingati Hari Buruh Internasional itu dilakukan dengan tertib, serta tidak perlu melakukan hal-hal yang justru merugikan masyarakat," kata Jodie dalam rapat koordinasi rencana pengamanan Hari Buruh Internasional, 1 Mei 2016 di Markas Polda Jabar, Kota Bandung, Senin.
Ia menyampaikan seluruh jajaran Kepolisian Daerah Jabar agar menyampaikan kepada para buruh untuk melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat saat aksi buruh tersebut.
Ia menyarankan para buruh menggelar kegiatan sosial, keagamaan, hiburan, olah raga dan kegiatan sosial lainnya di daerah masing-masing.
"Para buruh untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat seperti kegiatan sosial, kegiatan keagamaan, kegiatan hiburan, olah raga dan kegiatan sosial lainnya," katanya.
Rapat koordinasi yang dipimpin Kapolda Jabar itu dihadiri perwakilan dari unsur Forum Koordinasi Pemerintahan Daerah (FKPD) Provinsi Jawa Barat, para unsur Dinas/Instansi terkait, para pejabat utama Polda Jabar, Kepala Polres serta Ketua Serikat Buruh, dan Serikat Pekerja tingkat Provinsi Jabar.
Agenda yang dibahas dalam rapat tersebut yakni antisipasi terhadap kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka Hari Buruh Internasional 1 Mei 2016 di wilayah Jabar.
Kapolda Jabar meminta semua pihak untuk mewaspadai aksi unjuk rasa buruh yang hendak berangkat ke Kota Bandung maupun Jakarta.
Selain itu, lanjut dia, jajarannya untuk mengantisipasi potensi kerawanan gangguan keamanan, ketertiban dan kenyamanan yakni kericuhan saat aksi maupun saat memeriksa tempat kerja buruh.
Kapolda Jabar juga mengantisipasi adanya aksi menutup jalan, bandara, jalan tol, dan fasilitas umum lainnya yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat umum.
"Aksi pemblokiran jalan, bandara, jalan tol dan fasilitas umum lainnya untuk itu agar diantisipasi, dicegah secara dini dan lakukan pengamanan secara optimal," katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016