Bandung (ANTARA News) - Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan banjir yang menggenangi badan Jalan raya Bandung-Garut di kawasan industri Kahatex Sumedang telah menghambat wisatawan yang hendak ke Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Jelas banjir di sana telah merugikan warga Garut juga wisatawan," kata Rudy Gunawan kepada wartawan, Minggu.
Ia menuturkan jalan nasional itu merupakan akses utama bagi warga Garut maupun wisatawan yang datang dari Jakarta, Bandung dan kota besar lainnya.
Namun akibat banjir yang selalu terjadi setelah hujan deras mengguyur daerah tersebut, kata Rudy, telah menimbulkan dampak kerugian bagi Garut secara materi dan bisnis, serta waktu.
"Ketika banjir, kunjungan ke tempat wisata di Garut berkurang, kalau dibiarkan terus warga Garut yang rugi, wisatawan jadi malas ke Garut," katanya.
Terkait jalur alternatif lain menuju Garut seperti Cijapati dan Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, kata Rudy, bukan solusi, karena medan jalannya cukup berat.
"Kalau dialihkan ke Jalan Cijapati dan Ibun, saya kira wisatawan akan keberatan, warga Garut juga tak akan memilih jalur tersebut," katanya.
Persoalan dampak banjir di Kahatex itu, Rudy sudah menyampaikannya ke Pemerintah Provinsi Jabar untuk segera diatasi.
Menurut dia solusi yang bagus untuk akses jalur nasional tersebut yaitu membangun Jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas).
"Solusi yang saya tawarkan segera dibangun Tol Cileunyi-Garut-Tasik (Cigatas)," katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016