Jakarta (ANTARA News) - Pengurangan produksi iPhone dilaporkan akan diperpanjang hingga kuartal April sampai dengan Juni.
Dikutip dari GSM Arena, pemesanan komponen berkurang 30 persen untuk kuartal sebelumnya, dan pengurangan jumlah volume yang sama akan terjadi pada kuartal ini.
Baru-baru ini Apple diproyeksikan akan mengalami tren penurunan penjualan, yang tampaknya akan mengarah ke sana, menyusul laporan Januari yang menyebut terjadi penurunan tahun ke tahun (year on year) pertama dalam pengiriman iPhone sejak pertama kali diluncurkan pada 2007, dilaporkan.
Sayangnya, iPhone terbaru, iPhone SE juga diperkirakan tidak akan membalikkan tren.
Realitanya, peningkatan pemesanan iPhone 6s dan iPhone 6s Plus menjadi masuk akal, ditambah dengan rencana Apple beralih untuk memproduksi iPhone 7 dalam beberapa bulan mendatang.
Tidak hanya itu, dengan lebih dari 90 persen dari keuntungan pasar ponsel, perusahaan berlogo apel tergigit itu tampak tidak mungkin terpuruk dalam waktu dekat.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
