Lembaga pemeringkat kredit tidak tahu situasi ekonomi China secara spesifikWashington (ANTARA News) - Keputusan lembaga-lembaga pemeringkat kredit utama menurunkan prospek obligasi pemerintah China gagal mencerminkan realitas ekonomi, karena negara itu mencatat pertumbuhan 6,7 persen pada kuartal pertama tahun ini, kata Menteri Keuangan Lou Jiwei.
"Meski tingkat pertumbuhan ini di bawah kinerja kami sebelumnya, itu masih sesuai ekspektasi kami, sesuai target pertumbuhan untuk tahun ini yang ditetapkan di kisaran 6,5-7,0 persen," kata Lou kepada Xinhua pada konferensi pers setelah pertemuan dua hari para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G20 di Washington, Jumat.
Menanggapi kekhawatiran lembaga-lembaga pemeringkat kredit tentang utang pemerintah China, menteri keuangan mengatakan utang pemerintah pusat China tidak pada level yang tinggi dan negara telah mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan kenaikan utang pemerintah daerah baru-baru ini.
"Lembaga pemeringkat kredit tidak tahu situasi ekonomi China secara spesifik," kata Lou melalui seorang penerjemah. "Saya tidak menyalahkan mereka karena mereka tidak tahu apa yang terjadi di China."
(Uu.A026)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016