Jakarta (ANTARA News) - Ketua Chinese People's Political counsultative conference (CPPCC) Shanghai Wu Zhiming menyarankan penggunaan kendaraan menggunakan rel untuk kota besar seperti Jakarta.
Hal ini karena kemudahan pengaturannya ketimbang jalan tol, serta diyakini lebih efisien. Dua rel kereta api, sepadan dengan 12 jalan konvensional, tutur Zhiming saat bertemu Ketua MPR Zulkifli Hasan di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis, seperti dalam keterangan tertulis MPR.
Menanggapi hal ini, Zulkifli mengatakan pemerintah Indonesia tengah fokus melakukan pembangunan infrastruktur, mulai dari pembangunan kereta, jalan tol, pelabuhan, hingga penyediaan tenaga listrik, sebesar 35 ribu watt dalam lima tahun.
Sebagian dari proyek tersebut merupakan kerjasama dengan Tiongkok.
Ke depannya, dia berharap kerjasama kedua negara bisa ditingkatkan. Terlebih, menurut Zulkifli, Indonesia menerima kedatangan pengusaha Tiongkok untuk bergabung dan mengembangkan sektor penyediaan tenaga listrik.
Mendengar ini, Zhiming merasa tersanjung dan mengakui masyarakat di negerinya menguasai berbagai teknologi yang dibutuhkan Indonesia, misalnya teknologi pelabuhan. Dia mengklaim, kini teknologi pelabuhan Tiongkok menguasai hingga 80 persen pelabuhan dunia.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016