"Pertandingan tadi sesuai dengan strategi yang kami dan pelatih siapkan. Kami dapat menjalankan instruksi pelatih dengan benar," kata Greysia selepas pertandigan di Stadion Indoor Singapura seperti tercantum dalam situs resmi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Kamis.
Greysia/Nitya menang atas pasangan Yoo Hae Woon/Go Ah Ra dalam pertandingan putaran kedua turnamen tingkat superseries itu selama 37 menit dengan skor 21-14, 21-14.
Kemenangan itu menjadi kemenangan ketiga pasangan putri Indonesia itu atas Yoo/Go setelah kemenangan pada Thailand Terbuka 2013 dan pada Taiwan Terbuka 2014.
Keberhasilan menapakai putaran delapan besar pada turnamen berhadiah total 350 ribu dolar AS itu menambah kepercayaan diri Greysia/Nitya menjelang Olimpiade Rio 2016.
"Kami sempat kesulitan saat menghadapi lawan. Tapi, kami terus berusaha menggiring lawan mengikuti pola permainan kami dan tidak terbawa irama mereka," ujar Nitya.
Meskipun berambisi menyabet gelar juara di Singapura, Greysia mengatakan tidak ingin terbebani dengan target itu.
Pada putaran perempat final yang akan berlangsung pada Jumat (15/4), Greysia/Nitya akan menghadapi pasangan Tiongkok Chen Qingchen/Jia Yifan.
"Kami harus pintar mengatur strategi dan harus lebih taktis menghadapi lawan dari Tiongkok, maupun Korea," ujar Greysia.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016