Jakarta (ANTARA News) - Festival tentang perubahan iklim "Indonesia Climate Change Education Forum and Expo 2016" ke-6 resmi digelar 14-17 April dan dibuka oleh Utusan Khusus Presiden untuk Pengendalian Perubahan Iklim Rachmat Witoelar.
"Expo ini adalah suatu pendidikan untuk memberikan informasi masalah perubahan iklim," kata Witoelar dalam sambutannya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis.
Acara tersebut diawali dengan sejumlah pementasan seni dari sekolah dan universitas tentang berbagai ajakan untuk menjaga lingkungan dalam mencegah perubahan iklim.
Rachmat mengungkapkan kegembiraannya dan berterima kasih pada generasi muda yang hadir dan berpartisipasi dalam pameran edukasi dan informasi tentang perubahan iklim.
Dia berharap akan ada banyak lagi generasi muda yang aktif dalam menjaga lingkungan dan berpartisipasi pada acara-acara semacam festival perubahan iklim.
"Untuk menyukseskan kerja sama dunia (dalam mengatasi masalah perubahan iklim), adalah susksesnya kita dalam menggalang kekuatan. Kuncinya adalah keterlibatan dan jiwa generasi muda untuk maju," kata dia.
Indonesia Climate Change Education Forum and Expo 2016 diikuti oleh berbagai kalangan di antaranya kementerian, pemerintah daerah, perusahaan BUMN, perusahaan swasta, organisasi lingkungan, dan lembaga swadaya masyarakat.
Pameran dan forum edukasi pada hari pertama banyak dihadiri oleh siswa sekolah dari berbagai wilayah juga beberapa mahasiswa.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016