Palembang (ANTARA News) - Memasuki hari ke tiga bocornya tangki minyak milik Pertamina di kawasan Sungai Rebo, Banyuasin, Sumsel permukaan sungai tampak masih belum terbebas dari tumpahan minyak tersebut. Sampai kini warga belum bisa memanfaatkan air sungai seperti biasa padahal untuk sungai tersebut menjadi sumber utama memenuhi kebutuhan air masyarakat setempat, kata Nurayu ketika dihubungi via telpon di Kelurahan Sungai Rebo, Banyuasin, Sabtu. Menurut dia, sejak terjadi kebocoran warga secara bergotong royong telah berupaya membersihkan tumpahan minyak mentah milik Pertamina tersebut denga menggunakan alat seadanya, namun sampai memasuki hari ketiga ini Sabtu air sungai belum bisa dimanfaatkan seperti semula. Dampak lain, warga kini takut menyalakan api terutama masyarakat bermukim di lokasi tumpahan minyak mentah yang mencapai jarak sejauh 300 meter tersebut. Akibatnya warga terpaksa membeli makanan masak, seperti nasi bungkus di warung nasi terdekat, katanya. Ia mengharapkan, Pertamina segara membersihkan tumpahan minyak tersebut sehingga warga bisa beraktifitas di sungai seperti sediakala, karena sungai juga menjadi mata kehidupan bagi masyarakat setempat seperti mencari ikan dan lainnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007