Tangerang (ANTARA News) - Menteri Kesehatan Nila Farid Muluk mengatakan bahwa penyakit diabetes dapat menyerang masyarakat pedesaan maupun perkotaan dan penyebab utamanya antara lain kurang olahraga serta pola hidup yang tidak sehat baik di rumah maupun tempat kerja.

Berdasarkan data nasional, diabetes menjangkiti sekitar 5 - 7% masyarakat Indonesia baik di desa maupun perkotaan, kata Menkes Nila saat memperingati Hari Kesehatan se-dunia di pasar modern BSD City Serpong, Tangerang Selatan, Ahad.

Oleh karena itu, perlu ada upaya untuk pencegahan karena jumlah kasus yang sudah mengkhawatirkan.

Diabetes harus dicegah karena dapat menyebabkan munculnya penyakit lainnya seperti gangguan mana, jantung, dan kompilasi yang meningkatkan risiko kematian.

"Solusi mudah untuk mengatasi penyakit diabetes adalah dengan melakukan pola hidup sehat yakni rutin berolahraga," katanya.

Kemudian memeriksakan kesehatan secara rutin setiap sebulan sekali. Sehingga jika ditemukan ada penyakit bisa segera diatasi dan dilakukan pencegahan dini.

Misalnya saja dari hasil pengecekan gula darah para peserta yang hadir terhadap 450 orang dan lima persennya memiliki gula darah cukup tinggi dan rentan diabetes.

Maka itu, dalam tema hari kesehatan se-dunia tahun ini diangkat tema yakni cegah, obati dan lawan diabetes.

Dalam acara peringatan Hari Kesehatan se-dunia di Serpong, ribuan warga Tangerang Selatan juga menggelar senam bersama dan dilanjutkan dengan dialog interaktif dengan menteri kesehatan.

Dalam dialog ini Menteri Kesehatan membahas tentang deteksi dini dan mencegah penyakit diabetes serta mengkampaanyekan gaya hidup sehat bagi masyarakat.

Hadir pula Gubernur Banten Rano karno dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie.

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016