Banda Aceh (ANTARA News) - Anggota Komisi VI DPR, Fadhlullah meminta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi di Provinsi Aceh dapat ikut serta membina Badan Usaha Milik Gampong/desa (BUMG).
"Pembinaan BUMG ini penting dilakukan guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat di setiap kawasan," kata Anggota DPR asal Aceh itu saat dihubungi di Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan pembinaan BUMG tersebut dapat dilakukan oleh perusahaan BUMN melalui dana bina lingkungan yang dimiliki masing-masing perusahaan plat merah tersebut.
Menurut dia hampir seluruh gampong di provinsi ujung paling barat Indonesai itu memiliki BUMG, tinggal saja BUMN yang beroperasi di daerah tersebut membina daerah-daerah yang menjadi wilayah kerjanya.
"Artinya, pembinaan yang dilakukan tersebut agar BUMG miliki desa tersebut bisa tumbuh mandiri dan menjadi pendongkrak pertumbuhan ekonomi dan juga bisa membuka lapangan kerja baru seiring adanya beberapa kegiatan ekonomi yang dijalankan," katanya.
Politisi dari Partai Gerindra tersebut meyakini dengan adanya pembinaan secara optimal oleh BUMN, maka BUMG yang ada di Aceh akan mampu eksis dalam berkontribusi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Kami mengajak Perusahaan BUMN khususnya dan perusahan swasata yang beroperasi di Aceh dapat ikut serta membina BUMG agar geliat ekonomi dapat terus tumbuh di masyarakat," katanya.
Fadhlullah yang kerap di sapa Dek Fad itu juga meyakini dengan pembinaan tersebut juga akan menjadikan BUMG di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu tumbuh lebih mandiri.
Pewarta: Muhammad Ifdhal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016