"Saya telah bertemu Presiden (Joko Widodo) dan menyampaikan undangan untuk mengunjungi institusi Uni Eropa," kata Komisioner Tinggi Politik Keamanan Luar Negeri UE Federica Mogherini di Ruang Palapa Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Jumat malam.
Menurut keterangan sekretariat Perwakilan UE di Jakarta, Presiden Jokowi dijadwalkan mengunjungi Brussel sekitar tanggal 19 April 2016.
Keterangan tersebut juga menyebutkan bahwa Presiden Jokowi akan mengunjungi tiga negara anggota UE, yakni Inggris, Belanda dan Jerman.
Komisioner Tinggi sekaligus Wakil Presiden UE Mogherini hadir di Kantor Kemlu untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Dalam pertemuan tersebut disepakati peningkatan kerja sama Indonesia-UE melalui Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) dengan tiga fokus, yakni akses pasar, pembangunan kapasitas dan perdagangan-investasi.
Saat ini, Uni Eropa merupakan mitra dagang keempat terbesar Indonesia dengan nilai perdagangan mencapai 26,14 miliar dolar AS pada 2015.
Dari nilai tersebut Indonesia surplus sebesar 3,02 miliar dolar AS atau sedikit turun dari surplus 2014 sebesar 4,21 miliar dolar AS.
Ekspor utama RI ke negara-negara UE antara lain aneka mesin, kendaraan bermotor, farmasi, dan bahan bakar minyak.
Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016