Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan (Menhub), Hatta Radjasa, mengatakan bahwa Tim Nasional Evaluasi Keselamatan dan Keamanan Transportasi segera memberikan laporan tambahan kepada Presiden pada pekan depan. "Nanti, minggu depan, Tim Nasional Evaluasi Keselamatan Transportasi itu akan menyampaikan kepada Presiden, rekomendasi-rekomendasi yang akan melengkapi laporan sebelumnya," katanya kepada wartawan, usai Shalat Jumat dan doa bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta. Menurut dia, aparat terkait saat ini terus melakukan tugasnya masing-masing. Ketika ditanya pers, apakah ada indikasi faktor kesalahan manusia human error atau sabotase dalam kecelakaan pesawat Garuda di Yogyakarta pada Rabu (7/3), Hatta mengatakan bahwa hal itu bukan kewenangannya. "Saya tidak punya kewenangan mengatakan apa sebabnya, itu sepenuhnya kewenangan KNKT, biarlah mereka yang melaporkan itu," katanya. KNKT adalah Komisi Nasional Keselamatan Transportasi. Ia kembali menegaskan, agar semua pihak bersabar, karena penyelidikannya sedang dilakukan. Menanggapi tentang doa dan zikir bersama yang dilakukan Presiden Yudhoyono bersama jajaran Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) dikaitkan dengan adanya serangkaian musibah beruntun di Tanah Air, Hatta meminta, agar kegiatan tersebut jangan dipolitisasi. "Kalau doa jangan dipolitisir, karena ini kan yang dianjurkan agama, ini sangat baik dan sangat mulia," katanya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007