Jambi (ANTARA News) - Sebanyak 59 siswa sekolah lanjutan tingkat atas di Kota Jambi tidak mengikuti Ujian Nasional 2016 karena berbagai alasan, kata Ketua Panitia UN Kota Jambi Arman.
"Mereka yang tidak ikut ujian nasional (UN) itu terdiri atas lima siswa madrasah aliah (MA), sebanyak 21 siswa dari sekolah menengah atas (SMA), dan 33 siswa dari sekolah menengah kejuruan (SMK)," katanya di Jambi, Kamis.
Arman memerinci dari 21 siswa SMA yang tidak mengikuti UN tersebut, tujuh di antaranya terkena "drop out" dan 12 orang karena sakit, dan dua siswa lagi tanpa keterangan.
Untuk 33 siswa SMK yang tidak ikut UN itu karena 25 siswa terkena DO, tujuh siswa sakit, dan satu siswa tanpa keterangan dan tidak bisa mengikuti ujian susulan.
Ia menyebutkan tiga siswa yang tidak mengikuti UN karena tidak ada keterangan. Syarat lulus ujian sekolah, siswa harus mengikuti UN terlebih dahulu. Tiga siswa itu berasal dari SMAN 7 Kota Jambi, SMA DB 3 Kota Jambi, dan SMKN 4 Kota Jambi.
"Meskipun UN bukan lagi penentu kelulusan siswa, syarat lulus ujian sekolah haruslah ikut UN terlebih dahulu," katanya.
Sementara itu, siswa yang berhak mengikuti ujian susulan itu sebanyak 19 siswa, terdiri atas 12 siswa SMA dan tujuh siswa SMK.
Mereka akan mengikuti ujian susulan pada tanggal 11 sampai dengan 13 April 2016 dengan sistem manual.
Pewarta: Dodi Saputra
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016