Wina, Austria (ANTARA News) - Kepala Eksekutif Hypo Landesbank Vorarlberg, lembaga pemberi utang Austria yang disebut dalam skandal dokumen bocor "Panama Papers", menjadi salah satu dari para bankir top pertama yang mengundurkan diri akibat merebaknya skandal itu.
Michael Grahammer, yang telah menjadi kepala eksekutif sejak 2012, telah menganjurkan pengunduran diri kepada banknya itu. Bank itu sendiri menilai keputusan Grahammer itu mengejutkan.
Stasiun televisi Austria ORF, salah satu dari sekitar 100 organisasi berita yang menginvestigasi jutaan data yang bocor dari sebuah firma hukum Panama, mengatakan bank itu dikaitkan dengan perusahaan-perusahaan offshore melalui lembaga-lembaga amal di Liechtenstein.
Otoritas pasar modal Austria FMA tengah menyelidiki apakah Hypo Vorarlberg dan bank Austria lainnya yang disebut dalam "Panama Papers", Raiffeisen Bank International, telah mengambil langkah sebagaimana ketentuan UU dalam mencegah pencucian uang.
"Saya masih 100 persen yakin bahwa bank itu pada titik ini telah melanggar hukum atau sanksi," kata Grahammer dalam pernyataan tertulis yang disiarkan bank yang saham mayoritasnya dimiliki Provinsi Vorarlberg yang berada di perbatasan Liechtenstein dan Swiss.
Keputusan mundur itu adalah sebagai akibat dari berbagai perkembangan selama tahun lalu, kata dia.
"Pada akhirnya, pra-anggapan media mengenai Hypo Vorarlberg dan saya sendiri pada beberapa hari ini adalah menentukan bagi saya untuk menempuh langkah ini," kata dia seperi dikutip Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016