"Kita berbicara soal perbatasan. Akhirnya kita lihat bahwa perbatasan sudah mulai dibangun bersama yang di Indonesia maupun Malaysia," katanya di Kuching, Senin malam.
Oesman berkunjung ke Malaysia selama tiga hari, dengan salah satu agendanya adalah membahas akselerasi pembangunan jalan raya Entikong - Pontianak.
Ia menilai, pembangunan jalan tersebut akan memberikan manfaat positif bagi masyarakat Indonesia khususnya Kalimantan Barat.
"Sudah pasti. Setiap ada pembangunan jalan, itu pasti menggerakkan perekonomian di sekitar jalan itu. Jadi ada pertumbuhan ekonomi baru," ujar dia.
Oesman mengatakan para pengusaha di kedua negara juga akan bersinergi untuk membangun wilayah perbatasan.
"Nanti akan diatur oleh pengusaha-pengusaha antar-kedua negara. Kita bangun. Di sini kan ada commerce chambers dan ada Kadin di sana. Kita kawinkan supaya mereka membangun perbatasan ini bersama di kedua belah pihak," paparnya.
Michael Manyin pun menyambut positif pembahasan tersebut dan optimistis pembangunan infrastruktur tersebut dapat meningkatkan perdagangan Indonesia dan Malaysia.
"Jalan tersebut akan memperbesar kesempatan perdagangan antara dua negara," katanya tentang pembangunan yang diperkirakan akan terealisasi dalam dua tahun itu.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016