Manama (ANTARA News) - Debutan asal Belgia Stoffel Vandoorne mengantarkan McLaren memetik poin pertamanya pada Formula Satu musim ini di Bahrain kemarin malam ketika pebalap utama tim ini yang menjadi juara dunia dua kali, Fernando Alonson, absen dari balapan.
Vandoorne yang menjadi pebalap cadangan McLaren terbang dari Jepang ke Bahrian Jumat pekan lalu setelah sang pebalap utama asal Spanyol Fernando Alonso gagal uji kesehatan. Alonso pula yang memberi nasihat kepada Vandoorne.
Finis urutan sepuluh setelah start pada urutan 12, membuat Vandoorne menjadi pebalap ke-62 sejak awal kejuaraan Formula Satu pada 1950 yang langsung mencatat skor pada balapan pertamanya.
Vandoorne harus menyaksikan rekan satu timnya yang juara 2009 Jenson Button menepi pada lap tujuh karena masalah mesin.
"Hasil ini adalah yang kira-kira saya harapkan," kata juara seri GP2 tahun lalu yang diprediksi akan menjadi bintang besar di masa depan dan membalap di Jepang tahun ini demi meningkatkan kemampuan memacu kendaraan.
"Startnya agak sedikit sulit. Ada debu di kiri dan di kanan, kenyataannya memang sangat sibuk, dan seru sekali pertarungan pada lap pembuka. Saya senang saya tidak menciptakan kesalahan secara operasional. Saya sungguh fokus pada satu hal saja dan saya balik dengan membawa satu poin yang merupakan bonus yang indah," kata Vandoorne.
Direktur McLaren Racing Eric Boullier mengatakan Vandoorne telah mempersembahkan penampilan yang matang.
Dia mengatakan Button bisa saja finis setidaknya pada urutan ketujuh jika tak menghadapi masalah mesin itu, namun Vandoorne tak membuat kesalahan.
"Dia melakukan kerja yang brilian," kata dia seperti dikutip Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016