Gorontalo (ANTARA News) - Sejumlah pelanggan mengeluhkan buruknya jaringan Telkomsel di Gorontalo, yang dirasakan sangat mengganggu proses berkomunikasi.

Jitro, salah seorang pengguna Telkomsel di Gorontalo mengaku kerap mengalami gangguan berkomunikasi, utamanya jika menelpon dengan menggunakan kartu simpati yang dimilikinya.

"Menelpon dengan kartu itu susah sekali tersambungnya, begitu juga dengan SMS," Ungkapnya, Selasa.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Cristofel, salah seorang wartawan lokal setempat pengguna kartu AS milik Telkomsel.

Dia mengatakan, akibat gangguan itu, dirinya kerap mengalami hambatan dalam tugas jurnalistiknya, apalagi pada saat-saat yang menuntut dirinya harus berhubungan dengan narasumber melalui telepon seluler.

"Ada saat-saat tertentu saya harus menelpon narasumber, apabila mereka sedang berada di luar kota dan saya butuh konfirmasi mereka untuk pemberitaan, tapi hal penting itu kerap terganggu dengan buruknya jaringan Telkomsel," kata wartawan di harian Suara Publik Gorontalo itu.

Dia mengatakan, gangguan jaringan itu, sudah mulai dirasakan sejak Oktober 2008 silam.

Untuk mengatasi keadaan demikian, dia mengaku terpaksa membeli kartu perdana baru di luar Produk Telkomsel.

Menanggapi hal itu, Manager Grapari Telkomsel Gorontalo, Estining Putut menjelaskan terganggunya jaringan untuk sementara itu terjadi karena proses penambahan alat untuk peluasan jaringan.

"Ibaratnya sebuah pengerjaan jalan, tentunya dalam prosesnya dapat dirasakan mengganggu para pengguna jalan, tapi itu semua kami lakukan untuk kepuasan pelanggan Telkomsel ke depan," jelasnya.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009