"Menurut saya harga BBM sudah memang pantas diturunkan dan saya masih berharap agar masih bisa diturunkan lagi sebab harga minyak mentah dunia sedang turun," kata di Tanjung Tabalong, Kalimantan Selatan, Jumat, seperti dilansir keterangan tertulis MPR.
Banyak masyarakat yang menganggap telat keputusan tersebut, namun menurut Mahyudin, keputusan pemerintah diambil sangat hati-hati dengan mempertimbangkan semua aspek.
"Saya maklum pemerintah sangat hati-hati dalam mengeluarkan keputusan, semua dikaji secara mendalam. Tapi yang terpenting semua keputusan yang terbaik untuk rakyat secara keseluruhan," katanya.
Pemerintah menurunkan harga BBM jenis Premium dan solar mulai 1 April 2016 pukul 00.00 WIB.
Harga Premium turun dari Rp6.950 per liter menjadi Rp6.450 per liter, sementara harga solar kini menjadi Rp5.150 dari Rp5.650.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016