"Bersyukur kita bisa lolos ke final. Saya apresiasi pemain, dan dalam beberapa hari ke depan kami fokus recovery," kata Dejan di Bandung, Rabu.
Menurut dia laga semifinal melawan Bali United sangat berat dan Persib sangat beruntung bisa keluar sebagai pemenang. Timnya harus menunggu menit-menit akhir untuk memastikan ke babak final.
Pasalnya, selain kehilangan Yanto Basna dan Hariono, beberapa pemainya kurang fit seperti Kim Jefry. Atep dan Balencoso.
"Ada waktu tiga hari untuk recovery, harus dimanfaatlan betus sebelum final nanti. Siapa lawan nanti tak saya pikirkan, yang penting kondisi tim saya harus siap," katanya.
Meski Persib lebih diunggulkan pada laga lawan Bali United, namun kenyataanya sangat sulit. Kini ia siap meladeni Arema atau Sriwijaya FC yang menurut dia bukan kekuatan yang baru.
"Saya dan pemain sering bertemu kedua tim itu, tak masalah," katanya.
Menurut Dejan fokus timnya tetap di kompetisi reguler, meski demikian ia tidak akan menyia-siakan kesempatan babak final.
"Fokus tim tetap untuk kompetisi reguler, hasil di turnament ini anggap sebagai bonus," kata Dejan.
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016