Kepala Dinas Pendidikan Solok Selatan Fidel Efendi di Padang Aro, Rabu, mengatakan, dari 4.858 siswa tersebut terdiri dari SLTP sederajat sebanyak 2.861 siswa, SMA/MA 1.500 siswa serta SMK 497 siswa.
UN yang akan berlangsung 4 hingga 7 April 2016 untuk tingkat SLTA dan 9 hingga 12 Mei 2016 bagi SLTP tersebut, akan dilaksanakan di masing-masing sekolah yang memiliki persyaratan dan sejumlah indikator lainnya.
Jika sekolah tidak memiliki persyaratan yang sudah ditetapkan, kata dia, maka sekolah tersebut akan menggabungkan peserta UN-nya ke sekolah penyelenggara.
"Tahun ini ada 105 siswa SLTP dari sekolah swasta maupun yang belum terakreditasi harus bergabung UN dengan sekolah penyelenggara," tambahnya.
Dia menyebutkan, supaya tingkat kelulusan siswa serta prestasi tingkat provinsi juga bagus maka pemerintah setempat sudah melakukan berbagai upaya.
"Kami sudah melaksanakan uji coba (try out) sebanyak tiga kali serta belajar tambahan sore harinya untuk mempersiapkan para siswa menghadapi UN," tambahnya.
Dia berharap, dengan berbagai kesiapan tersebut maka peringkat Solok Selatan bisa lebih baik lagi.
"2015 kita peringkat 10 provinsi dan berharap tahun ini bisa naik minimal mempertahankan yang sudah ada," katanya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Solok Selatan, Armen Syahjohan mengatakan, dalam pelaksanaan UN kali ini jangan hanya melihat tingginya kelulusan tetapi juga kualitasnya.
"Pemerintah harus memberikan motivasi terhadap siswa yang akan melaksanakan UN agar mereka bisa lulus dengan nilai membanggakan serta melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya," sebut dia.
Pewarta: Junisman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016