Hong Kong (ANTARA News) - Saham-saham Hong Kong "melayang tanpa arah" dan ditutup datar pada Selasa, menjelang pidato Ketua Federal Reserve AS Janet Yellen, setelah perdagangan dibuka kembali menyusul libur Paskah akhir pekan empat hari.
Indeks Hang Seng melemah di perdagangan pagi tetapi mengakhiri sesi dengan kenaikan 0,1 persen di 20.366,30 poin. Sementara itu indeks CEI (China Enterprises Index) Hong Kong naik 0,3 persen.
Keuntungan di sektor konsumen membantu mengimbangi kerugian dari saham-saham energi yang turun tajam karena harga minyak lebih rendah.
Saham raksasa bir Tiongkok, Tsingtao Brewery Co. Ltd. turun 2,2 persen, setelah membukukan penurunan keuntungan pada 2015, penurunan laba pertama sejak 1999.
Saham BYD Co. Ltd. melonjak 4,9 persen di Hong Kong, jauh melebihi kenaikan pasar, setelah produsen mobil Tiongkok yang didukung oleh Warren Buffett itu mengatakan laba bersihnya pada 2015 naik lebih dari enam kali lipat dari tahun sebelumnya ke posisi tertinggi enam tahun.
Perusahaan mengatakan mereka memperkirakan bahwa laju pertumbuhan itu akan berlanjut pada kuartal pertama, demikian laporan Reuters.
(Uu.A026)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016