Warga Ambon rayakan Paskah di pantai

Ambon (ANTARA News) - Sebagian warga Kristiani di Kota Ambon, ibu kota provinsi Maluku memanfaatkan perayaan Paskah atau peristiwa kebangkitan Yesus Kristus dengan melakukan ibadah di sejumlah objek wisata pantai.

Antara yang melakukan pemantauan, Minggu, melaporkan, sebagaian umat Kristiani yang berasal dari berbagai denominasi Gereja telah mendatangi sejumlah objek wisata pantai yang ada di kota dan pulau Ambon untuk merayakan peristiwa kemenangan Juru Selamat itu.

Sejumlah objek wisata pantai diantaranya Santai Beach & Colin beach di Desa Latuhalat, Kecamatan Nusaniwe, tampak dipadati warga yang datang untuk beribadah Paskah.

Begitu pun pantai Natsepa dan Sopapei di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon, kabupaten Maluku Tengah, juga tampak dipenuhi riban warga untuk merayakann peristiwa kemenangan Yesus atas maut setelah tiga hari wafat di kayu salib.

"Kami seluruh warga sektor XVIII, Jemaat Bethel, Mardika, memang sejak awal merencanakan perayaan Paskah dalam bentuk ibadah di pantai Natsepa," kata Sinta, salah seorang koordinator perayaan.

Ia mengatakan, ibadah pantai tersebut juga sekaligus sebagai bentuk untuk membangun persaudaraan dan kekeluargaan antarwarga sektor, sekaligus untuk penyegaran dan bersantai bersama keluarga masing-masing.

Perayaan Paskah di objek wisata pantai selain dengan ibadah juga diisi dengan aneka perlombaan baik untuk anak-anak Sekolah Minggu, maupun orang dewasa, diantaranya makan kerupuk, lompat karung, cerdas cermat Alkitab maupun lomba mencari telur paskah.

Sementara, Sekelompok pemuda juga terlihat bergembira sambil berjoget bersama mengikuti alunan lagu yang diputar dengan suara keras dari tape rekorder yang dibawa sendiri.

"Kami sudah datang di pantai Sopapei sejak, Minggu dinihari sekitar pukul 04.00 WIT untuk merayakan Paskah bersama," ujar Michael, warga kelurahan Benteng, kecamatan Nusaniwe.

Sebagian warga lain mengaku sengaja berpiknik di sejumlah objek wisata pantai untuk menghilangkan kepenatan paska perayaan Paskah di sektor dan jemaat masing-masing yang berlangsung sejak Sabtu (26/3) petang hingga Minggu dinihari.

Suasana perayaan Paskah di Kota Ambon, ibu kota provinsi Maluku, sejak Sabtu (26/3) pagi hingga Minggu dinihari tampak meriah dan semarak dengan berbagai perayaan Peristiwa kebangkitan Yesus Kristus ribuan tahun lalu itu.

Ratusan pemuda Katholik dari Paroki Santa Maria Bintang Laut, misalnya menggelar teatrikal Jalan Salib melewati sejumlah ruas jalan di Kota Ambon, dan kegiatan tersebut menyedot perhatian ribuan warga untuk menyaksikannya.

Selain itu, anak-anak sekolah Minggu di berbagai denominasi gereja juga melakukan kegiatan napak tilas untuk mengingatkan mereka tentang kematian hingga kebangkitan Yesus sebagai Juru Selamat.

Sedangkan pada malam hari, umat Kristiani melaksanakan serangkaian kegiatan dan perlombaan termasuk ibadah di sektor pelayanan masing-maing, melaksanakan pawai obor menuju gereja.

Warga juga memasang pelita ribuan lampu pelita yang terbuat dari botol bekas minuman energi di sejumlah ruas jalan.

Begitu padan sejumlah pemukiman, warga membuat taman paskah, serta memasang aneka lampu hias yang terbuat dari barang-barang bekas pada setiap lorong, gang maupun jalan menuju pemukiman mereka, sehingga menambah semarak suasana perayaan paskah.