Koran ini menyebut nama pria yang diketahui berusia 28 tahun, yakni Naim al-Hamed.
De Morgen mewartakan bahwa pria ini berada dalam daftar yang beredar di pihak keamanan negara-negara Eropa lainnya setelah serangan bom bunuh diri Selasa lalu, bersama dengan Mohamed Abrini, Najim Laachraoui dan Khalid El Bakraoui.
De Morgen melaporkan bahwa Naim al-Hamed adalah juga disangka terlibat dalam serangan 13 November tahun lalu ke Paris yang menewaskan 130 orang.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016