Kita harus mempercepat pembangunan infrastruktur mengejar ketertinggalan kita di bidang infrastruktur. Ini basic, ini pondasi kalau tidak dikerjakan kita akan ditinggal."
Pontianak (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akan selalu mengecek perkembangan proyek pembangunan infrastruktur di berbagai tempat.
"Saya senengnya kan cek langsung bayangkan saya cek Jalan Tol Trans Sumatera. Yang namanya presiden (biasanya) sudah groundbreaking ya sudah. Saya sudah ke tol Sumatera enam kali akan saya cek, akan saya cek lagi, cek lagi. Karena kalau saya cek enam kali menterinya 12 kali," ujar Presiden di Pontianak, Rabu.
Presiden mengatakan akan selalu mengecek setiap pembangunan infrastruktur untuk memantau langsung pengerjaannya agar selesai tepat waktu.
Hal itu dinilainya sangat penting sebagai upaya mengejar ketertinggalan dalam hal pembangunan infrastruktur di Tanah Air.
"Kita harus mempercepat pembangunan infrastruktur mengejar ketertinggalan kita di bidang infrastruktur. Ini basic, ini pondasi kalau tidak dikerjakan kita akan ditinggal," ucap Presiden.
Ia menegaskan bahwa konektivitas adalah kunci untuk memenangkan kompetisi.
Untuk itu selain deregulasi kebijakan, pemerintah juga mendorong percepatan pembangunan infrastruktur penunjang transportasi seperti jalan, jembatan, pelabuhan dan bandara.
"Kita ingin mempersatukan barat dan timur. Konektivitas ini akan mempersatukan rakyat, dari Aceh ke Raja Ampat bisa, dari Lhokseumawe ke Wamena juga bisa langsung," kata Presiden.
Presiden Jokowi selama 22-24 Maret 2016 melakukan kunjungan kerja di Pulau Kalimantan meliputi Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.
Pewarta: Hanni Sofia Soepardi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016