Surabaya (ANTARA News) - Kemacetan lalu lintas di Kota Surabaya nantinya tidak hanya bisa dilihat melalui e-dishub atau website khusus Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya melainkan versi mobile atau ponsel.

"Layanan dalam bentuk website kadang sulit diakses oleh kebanyakan orang. Tapi kalau dengan sistem mobile, pasti akan memudahkan warga mengetahui titik-titik kemacetan di Surabaya," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat kepada Antara di Surabaya, Senin.

Menurut dia, layanan website atau e-dishub bisa diakses melalui alamat Dishub.Surabaya.go.id.

Hanya saja, lanjut dia, tidak semua warga Surabaya bisa mengakses website e-dishub. "Ada yang mengeluh e-dishub sulit dibuka. Kalau dibuka butuh waktu yang lama untuk mengaksesnya. Beda lagi kalau ponselnya bagus, pasti cepat buka," ujarnya.

E-dishub meliputi e-Lalin, e-Sekretariat, e-Terminal, e-Angkutan, e-Dalops, e-Parkir, e-Pengujian dan e-Sarpras.


"Dari item tersebut memang sudah ada yang menggunakan sistem mobile tapi masih terbatas untuk internal," katanya.


Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016