Tayan, Kalbar (ANTARA News) - Belasan tiang lampu di Jembatan Kapuas Tayan dibongkar sementara terkait rencana kedatangan Presiden RI Joko Widodo untuk meresmikan jembatan tersebut, Rabu (23/3).
Tiang-tiang lampu diborkar lantaran Presiden Jokowi dikabarkan akan datang menggunakan helikopter dan mendarat di akses jalan jembatan.
"Dari informasi yang kami terima, presiden dijadwalkan datang untuk meresmikan jembatan terpanjang di Pulau Kalimantan itu menggunakan helikopter. Lokasi pendaratan akan menggunakan akses jalan jembatan," kata Kepala Desa Pedalaman, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Sunarto, di Tayan, Senin.
Oleh karena itu, sementara waktu ada sekitar 12 hingga 13 tiang lampu penerangan jalan umum (PJU) di akses jalan jembatan itu dilepas agar tidak menghalangi pendaratan helikopter presidan.
Selain meresmikan Jembatan Kapuas Tayan, Jokowi, menurut informasi juga akan membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan meninjau pembangunan PPLB di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.
Menurut dia, berbagai persiapan telah dilaksanakan, termasuk pasukan pengamanan presiden (Paspampres) dan protokoler kepresidenan RI sudah tiba di Tayan Hilir. Termasuk juga beberapa instansi terkait.
"Paspampres sudah dua hingga tiga hari datang di Tayan, dalam hal pengamanan kedatangan orang nomor satu di Indonesia," ujarnya.
Selain itu, kendaraan dinas TNI dan Polri serta petugas berpakaian seragam sudah mulai terlihat banyak melintas di kawasan jembatan tersebut.
Kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Kalbar, dijadwalkan disamping akan meresmikan Jembatan Kapuas Tayan, juga direncanakan melaksanakan pembagian KIP kepada pelajar sekolah dasar (SD), dan KIS kepada masyarakat di Tayan Hilir.
"Informasinya Pak Presiden Joko Widodo akan membagikan KIS di SD Piasak, yang lokasinya tidak jauh dari Jembatan Kapuas Tayan tersebut," ujarnya.
Pewarta: Khusairi dan Andilala
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016