Bandung (ANTARA News) - Arus lalu lintas Bandung-Garut maupun sebaliknya mulai lancar, Rabu siang, yang sebelumnya macet akibat banjir menggenangi badan jalan di kawasan industri Kahatex, Kabupaten Sumedang dan kawasan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Selasa (15/3) malam.
Berdasarkan pantauan Antara, Rabu, arus kendaraan dari arah barat, setelah gerbang Cileunyi menuju Cicalengka mulai normal, meskipun sesekali laju kendaraan melambat karena masih ada sisa genangan air di depan pabrik Kahatex.
Sebaliknya dari arah Cicalengka menuju Cileunyi sudah normal dilintasi berbagai jenis kendaraan pada tiga lajur.
"Alhamdulillah sudah lancar tadi jam 11.00 WIB," kata Sopian sopir angkutan kota jurusan Cileunyi-Cicalengka.
Ia mengatakan, sebelumnya jalur Cicalengka menuju Cileunyi macet mulai dari gerbang tol Cileunyi hingga kawasan Warung Cina, Kecamatan Rancaekek.
Menurut dia kemacetan di jalur itu akibat banjir di kawasan Warung Cina kemudian terjadi kepadatan kendaraan yang ingin masuk ke gerbang tol.
"Tadi pagi saya lewat Majalaya karena jalur menuju Cileunyi macet sampai Parakan Muncang," katanya.
Ia menambahkan kemacetan di jalur nasional itu sudah terjadi sejak, Selasa (15/3) malam yang disebabkan banjir di beberapa titik di jalur itu.
Akibat banjir tersebut, Sopian dan beberapa sopir angkutan kota lainnya mengaku tidak beroperasi karena takut mengalami kerugian.
"Saya tadi pagi tidak jalan (beroperasi) karena macet akibat banjir," kata Sopian.
Banjir di kawasan tersebut sudah terjadi bertahun-tahun setiap musim penghujan. Banjir tersebut menutupi badan jalan yang mengganggu laju kendaraan, bahkan menyebabkan kendaraan mogok di tengah-tengah genangan air.
Seorang warga Cicalengka, Dani, berharap pemerintah segera melakukan tindakan agar banjir serupa tidak terus terjadi setiap musim hujan.
"Jalan itu adalah jalan utama harusnya jangan ada hambatan, pemerintah harus segera mengatasinya, jangan dibiarkan," katanya.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016