London (ANTARA News) - Kepala Eksekutif Liverpool Ian Ayre akan mundur ketika kontraknya habis akhir musim depan, kata klub Liga Utama Inggris itu seperti dikutip Reuters, Senin waktu setempat.
Ayre (52) bergabung dengan juara Eropa lima kali itu pada 2007 sebagai direktur komersial. Dua tahun kemudian menjadi anggota direksi sebelum dipromosikan menjadi direktur pelaksana pada 2011 dan CEO pada 2013.
Dia digambarkan sebagai bos yang melakukan modernisasi radikal di Liverpool yang membuat klub ini mencapai stabilitasnya menyusul akuisisi oleh Fenway Sports Group pada Oktober 2010.
"Di bawah kepemimpinannya kami menjadi saksi bertansformasinya Liverpool dari sebuah klub yang di ambang kebangkrutan menjadi klub yang saat ini menikmati keuangan yang kuat dan kesehatan operasional," kata pemilik klub John W Henry, ketua Tom Werner dan presiden Mike Gordon dalam pernyataan bersama.
"Stabilitas adalah komoditas yang kerap disepelekan dalam organisasi olah raga namun itu menjadi ciri fundamental selama kepemimpinan Ian. Liverpool akan memetik manfaat dari kerja luar biasa dia selama beberapa tahun ke depan," kata mereka seperti dikutip Reuters.
Para pemilik klub telah berulang kali membujuk Ayre untuk berubah pikiran, namun kini dia malah memberi klub untuk mencari penggantinya.
"Jika menjadi kepala eksekutif Klub Sepak Bola Liverpool menjadi kehormatan terbesar dalam kehidupan profesional saya, maka memutuskan untuk mundur pada akhir kontrak saya saat ini adalah hal yang sangat sulit," kata Ayre.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016