Jayapura (ANTARA News) - WWF terus melakukan pendampingan bagi warga peternak lebah madu di Kabupaten Jayawijaya, Papua.
"WWF hingga kini aktif mendampingi peternak lebah madu di Jayawijaya, dan pendampingan yang kami lakukan itu kepada dua kelompok peternak," kata Koordinator Komunikasi dan Kampanye WWF Program WWF Papua, Andhiani M Kumalasari, di Jayapura, Senin.
Ia mengatakan, pendampingan peternak lebah madu itu guna membantu meningkatkan taraf kehidupan ekonomi masyarakat setempat.
Menurut dia, species lebah di sana jenis unggulan, yaitu Apis mellifera, jenis lebah lokal yang telah hidup bebas secara alami di Jayawijaya.
"Pengembangan budidaya lebah madu ini diawali sejak 1947 oleh Staf Dinas Peternakan Provinsi Papua. Hingga kini masih terus ada kelompok peternak lebah madu itu," katanya.
Dari survei yang dilakukan oleh WWF, lanjut dia, pada 2010 ada 38 kelompok peternak lebah madu yang berada di Kabupaten Jayawijaya sebanyak 375 kotak lebah serta melibatkan peran serta 58 KK.
Dinas Peternakan dan Perikanan sebagai instansi teknis, juga memberikan pendampingan teknis dan bantuan peralatan kepada peternak-peternak lebah madu yang ada di kabupaten Jayawijaya.
Ia menambahkan, kini dari 38 kelompok peternak lebah madu, tinggal tersisa dua kelompok saja.
Pewarta: Feronika Rumere
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016