Perayaan Tahun Baru Saka di KBRI Belanda

London (ANTARA News) - Masyarakat Hindu yang ada di Eropa, khususnya di Belanda, memperingati upacara Tahun Baru Saka 1938 yang bertema "Kebhinnekaan Menuju Kemanunggalan" di Aula Nusantara Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag, Sabtu.

Duta Besar RI untuk Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja, mengharapkan masyarakat Hindu yang ada di Belanda menjaga keharmonisan dan perdamaian.

Minister Counsellor Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Den Haag, Azis Nurwahyudi, kepada ANTARA News London mengatakan bahwa peringatan Hari Raya Nyepi diawali dengan upacara sembahyang agama Hindu dan dilanjutkan perayaan bersama masyarakat umum, termasuk tokoh agama Islam, Kristen dan Katholik.

Perayaan Tahun Baru Saka 1938 diawali dengan Tari Pendet oleh tiga penari berdarah campuran Bali dan Belanda. Selain itu juga ditampilkan Tari Taruna Jaya, Joget Muani dan Legong Kraton.

Duta Besar Wesaka Puja turut memainkan kendang bersama anggota Banjar Suka Duka, kelompok gamelan binaan KBRI Den Haag yang memainkan lagu Mamendet dan Gilak.

Selain dihibur dengan gamelan dan tarian, para tamu yang hadir disuguhi aneka makanan khas Bali, seperti Lawar Ayam, Lawar Sayur, Sate Lilit, Sate Ayam, dan Garang Asem.

Suasana disajikan ala Pulau Dewata karena tempat perayaan dihiasi payung dan kain khas Bali dilengkapi dengan aneka buah dan bunga yang dirangkai menjadi sesaji layaknya yang ada di pulau andalan wisata Indonesia itu.

I Gede Artadi, salah seorang warga Bali yang lama tinggal di Belanda, menyampaikan bahwa perayaan Hari Raya Nyepi kali ini selain untuk meningkatkan keimanannya, juga ajang bertemu sesama warga asal Bali sebagai obat rindu akan tanah kelahirannya.

Adapun Ketua Panitia Hari Raya Nyepi di KBRI Den Haag, Ni Luh Dian Eka Suryani, mengatakan bahwa masyarakat Hindu yang hadir tidak hanya dari Belanda, tetapi juga dari Belgia dan Jerman sehingga suasana menjadi lebih ramai dibanding tahun sebelumnya.

Setiap tahun KBRI Den Haag merayakan hari-hari besar keagamaan sebagai bagian dari kegiatan bersama masyarakat Indonesia.

Namun, Hari Raya Nyepi tahun ini semakin semarak di KBRI Den Haag dengan kehadiran Duta Besar Wesaka Puja yang berasal dari Bali dan baru memulai tugasnya di Belanda pada Februari 2016.