Jakarta (ANTARA News) - Berlandaskan keinginan kuat untuk menghidupkan kembali budaya membaca pada keluarga, aktris dan pemerhati pendidikan Neno Warisman meluncurkan program Ibu Suka Membaca, Satu Minggu Satu Buku. Program yang diluncurkan pada acara Islamic Book Fair 2007, di Jakarta, Minggu, itu diharapkan dapat membangun budaya membaca dalam keluarga dan menjadikan ibu sebagai seorang pendidik utama dan pertama, serta teladan bagi putra-putri, keluarga, dan masyarakat. "Saya membayangkan para ibu yang sejatinya merupakan pendidik utama dan pertama bagi putra-putrinya, dapat menjadi pelopor bagi terwujudnya budaya membaca dalam keluarga," kata Neno yang juga terpilih sebagai Ibu Indonesia 2006 versi sebuah radio swasta di Jakarta. Menurut dia, jika para ibu sudah jadi pelopor seperti itu maka para ibu semakin luas pengetahuannya dan terasah potensinya dalam menjalankan tugas mulia. Program ini, kata Neno, juga ditunjang dengan adanya buku saku yang diterbitkan PT Syaamil dengan harga yang terjangkau untuk semua kalangan, yaitu sekitar Rp5.000. Neno mengatakan untuk membentuk pengetahuan anak, maka dibutuhkan pendidikan anak di usia dini. Namun pendidikan tersebut tidak selalu didapatkan dari sebuah institusi, melainkan dapat langsung diberikan oleh seorang ibu. "Untuk itu para ibu harus memiliki pengetahuan yang lebih dan program ini salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan para ibu dimana saja berada. Minimal satu minggu, satu buku yang dibaca" kata pemilik nama asli Titi Widoretno Warisman ini. Menurut dia setiap ibu adalah bintang karena dalam diri seorang bunda terdapat inspirasi, semangat, perjuangan, pengorbanan, penerimaan, cinta dan kasih sayang. "Tidak ada ibu yang bodoh di muka bumi ini, walaupun tidak sekolah," kata pendiri yayasan Kita dan Buah Hati dan komisaris Utama Harmoni Keluarga Indonesia. Neno mengatakan tidak mudah untuk membudayakan membaca di semua kalangan para ibu, untuk itu dibutuhkan kerja keras, tekad, dan kerja sama dengan berbagai pihak. "Tidak mudah mengubah kebiasaan yang ada dan butuh waktu," katanya. Selain meluncurkan buku "murah" untuk para ibu, Neno juga akan menempuh cara lain untuk meningkatkan pengetahuan para bunda yaitu menggagas acara di salah satu stasiun telvisi yang bertajuk "Untukmu Ibu".(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007