Banyak laporan ke saya pribadi, selama satu bulan terakhir terutama terkait elektabilitas
Bandung (ANTARA News) - Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil mengklaim tingkat popularitas dirinya sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta cukup tinggi yakni mencapai 60 persen.

"Banyak laporan ke saya pribadi, selama satu bulan terakhir terutama terkait elektabilitas. Saya ini tidak melakukan upaya atau pergerakan politik. Saya ini pasif, dan walaupun pasif ternyata popularitas ada di angka 60-70 persen," kata Ridwan Kamil, di Gedung Balai Kota Bandung, Senin.

Selain itu, lanjut pria yang akrab disapa Emil itu, berdasarkan hasil survei sejumlah pihak tingkat elektabilitas dirinya pada Pilkada DKI Jakarta 2017 mencapai 15-20 persen.

"Dan untuk seseorang yang belum menyatakan (maju), bagi saya ini mah alhamdulillah. Sehingga dengan hitung-hitungan matematika memang Pilgub DKI dengan kondisi itu bukan hal mustahil (menang)," ujar dia.

Ia menyontohkan saat dirinya memutuskan maju sebagai calon wali kota pada Pilkada Kota Bandung 2013 tingkat elektabilitas dirinya berdasarkan survei yang ada hanya enam persen.

"Modal saya hanya cuma enam persen, orang yang tidak dikenal, dan petahana 30 persen," kata dia

Menurut dia, kalau menggunakan logika saat itu dan melihat hasil survei tersebut maka kemungkinan dirinya untuk menang Pilkada Kota Bandung kecil.

"Semua takut, petahana tinggi sekali, tapi dalam hidup menang kalah mah biasa. Sehingga setelah kami upayakan secara strategis, determinasi sana-sini kita akhirnya menang 45 persen," katanya.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016