Delegasi Kuba terdiri atas wakil dari Kementerian Urusan Luar dan Dalam Negeri, sedangkan Amerika Serikat diwakili oleh para pejabat dari Departemen Keamanan Dalam Negeri, Luar Negeri dan Kehakiman.
"Kedua pihak menyepakati pentingnya membuat kemajuan dalam kerja sama di bidang itu dan mengenai perlunya untuk menandatangani kesepakatan bilateral," kata Kementerian tersebut.
Di dalam satu pernyataan, Departemen Luar Negeri AS menyatakan pertemuan teknis 22-23 Februari dirancang "untuk bertukar keterangan dan tindakan terbaik yang berkaitan dengan pencegahan kejahatan maya serta menjabarkan kecurangan, termasuk di bidang narkotika dan penipuan di bidang farmasi.
Masalah yang dibahas ialah perlindungan anak dari pemangsa daring, tambah Departemen itu, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Kamis pagi.
Kedua negara tersebut juga sepakat untuk terus mengadakan pertemuan teknis mengenai keamanan maya, dan pertemuan diadakan secara berganting antara Havana, Kuba, dan Washington, AS.
Kuba dan Amerika Serikat memulihkan hubungan diplomatik pada 20 Juli 2015, setelah lebih dari setengah abad.
Saat mereka bergerak ke arah normalisasi hubungan, kedua negara tersebut telah menandatangani berbagai kesepakatan mengenai perlindungan lingkungan hidup, pemulihan layanan pos langsung dan dilanjutkannya penerbangan komersial langsung antara kedua negara itu.
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016
