Jayapura (ANTARA News) - Kesebelasan Persipura Jayapura terancam gagal mengikuti dua kompetisi akibat tidak adanya sponsor yang akan membiayai tim yang berjuluk "mutiara hitam".
Ketua Persipura Tommy Mano kepada Antara, Selasa, mengakui, hingga batas akhir Selasa (23/2) dua sponsor utama yang diharapakan membiayai laga persipura hingga kini belum menyatakan kesediaannya.
Padahal management sudah mengajukan proposal kepada kedua sponsor utama yakni PT.Freeport Indonesia dan BPD Papua.
Apabila kedua sponsor tidak memberikan dukungannya maka dipastikan Persipura tidak akan mengikuti pertandingan Bhayangkara Cup dan kejuaraan memperebutkan piala Gubernur Kalimantan Timur.
"Bisa dipastikan apabila tidak ada sponsor yang membiayai Persipura maka dipastikan tim kebanggaan rakyat Papua tidak akan berlaga di kedua kompetisi," tegas Tommy Mano yang juga menjabat Walikota Jayapura.
Sementara itu Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw secara terpisah menyatakan keyakinannya bila Persipura akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut yang akan memperebutkan piala "Bhayangkara 2016".
"Kami akan mendorong Persipura untuk mengikuti event yang hanya diikuti 10 kesebelasan yang sebagian pernah menjuarai ILS," aku Irjen Pol Waterpauw.
Menurutnya, Polda Papua juga akan meminta bantuan kepada BPD Papua dan PT.Freeport untuk membiayai Persipura menghadapi piala Bhayangkara.
"Mudah-mudahan Persipura mendapat sponsor sehingga dapat mengikuti turnamen dan memenangi kejuaraan tersebut," harap Kapolda Papua Irjen Pol Waterpauw.
Piala Bhayangkara 2016 akan berlangsung dari tanggal 17 Maret hingga 3 April, sedangkan piala Gubernur Kalimantan Timur dari tanggal 27 Pebruari hingga 13 Maret mendatang.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016