Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan telekomunikasi kelompok Bakrie, PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL), berencana membangun 1.000 unit `base tranceiver station` (BTS) dalam tahun ini. "Untuk pembangunan BTS tersebut perseroan sedang melakukan tender. Kita targetkan bangun 1.000 BTS tahun ini, target ini untuk menjangkau jaringan nasional yang akan kita mulai kuartal ketiga nanti," kata Wakil Presiden Direktur BTEL, M. Danny Buldansyah, di Jakarta, Kamis. Danny mengatakan, dana untuk membangun 1.000 BTS tersebut berasal dari dana belanja modal (Capex) tahun ini sekitar Rp2 triliun. "Untuk pembangunan BTS sebanyak itu kita membutuhkan dana sebesar Rp2,1 triliun," kata Danny. Ia menambahkan, dari 1.000 BTS itu, 200 BTS akan dibangun di Jawa Barat, Banten dan Jakarta. Sedangkan 800 BTS akan dibangun di luar daerah tersebut seperti Semarang, Surabaya, Medan dan Yogjakarta. "Sebanyak 800 BTS itu untuk pengembangan jaringan kita secara nasional," kata Danny. Danny mengaku untuk pembangunan tersebut, perseroan telah membuka tender untuk berbagai vendor. Namun untuk pembangunan 200 BTS di Jawa Barat, Banten dan Jakarta akan dikerjakan oleh Huawei dan Nortel.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007