Banjarmasin (ANTARA News) - Replika Mahkota (Ketopong) Raja Kotawaringin, yang menjadi salah satu benda peninggalan purbakala yang terdapat di Museum lambung Mangkurat Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), dilaporkan raib dibawa kawanan pencuri. Kejadian hilangnya barang purbakala di Museum Lambung Mangkurat, yang berada sekira 50 kilometer (km) sebelah selatan Kota Banjarmasin, ibukota Kalsel, tersebut di perkirakan terjadi Senin (26/2) malam, saat museum dijaga empat anggota satuan pengamanan (satpam).Kepala Museum Lambung Mangkurat, Sirajul Huda, replika Mahkota Raja Kotawaringin tersebut setinggi 20 centimeter (cm) dan berhiaskan batu permata jenis mirah, jambrut, intan, nilam, serta bertahtakan emas poles seberat 25 gram.Jika diuangkan, menurut dia, maka harga replika Mahkota Raja Kotawaringin tersebut bernilai Rp10 juta, namun yang membuatnya heran adalah hanya satu benda saja yang hilang, padahal masih banyak barang berharga lainnya.Sementara itu, menurut dia, Mahkota Raja Kotawaringin yang asli saat ini menjadi koleksi Museum Nasional di Jakarta, dan untuk meminta pembuatan replikanya kembali harus seizin Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik.Secara terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Kabid Humas Polda) Kalsel, AKBP Puguh Raharjo SIP, membenarkan kejadian tersebut, dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.Jika tertangkap, para tersangka akan di jatuhi hukuman sesuai ketentuan yang berlaku tentang tindak pencurian dengan ancaman di atas lima tahun penjara, demikian Puguh. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007