Kepala Bidang Humas Polda Lampung AKBP Sulistiyaningsih menjelaskan, Kapolda Lampung dan beberapa pejabat Polda Lampung sudah meluncur ke lokasi kejadian guna memantau langsung penanganan konflik antarwarga itu.
Menurut dia, kejadian itu diduga bermula dari hilangnya M. Jaya Pratama (13), warga Sukadana Ilir, sejak 26 Januari 2016. Jaya kemudian ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di Desa Sukadana Udik, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara.
Lalu berkembang isu korban dibunuh oleh warga Sukadana Ilir, sehingga warga menyerang Desa Sukadana Udik.
Sulistiyaningsih mengatakan, saat ini polisi siaga mengantisipasi bentrok susulan.
"Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin juga sudah meluncur ke lokasi kejadian guna memantau langsung penanganan persoalan tersebut," katanya.
Sulistyaningsih membenarkan kejadian itu diduga akibat ditemukannya jasad dalam karung di tengah perkebunan tebu PTPN VII atas nama M Jaya Pratama, tapi motif pembakaran masih diselidiki.
Polisi cepat turun tangan sehingga menghindari timbulnya korban jiwa.
"Sejauh ini masih kita lakukan pengamanan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait pembakaran rumah warga tersebut," katanya.
Pewarta: Edy Supriyadi & Agus S.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
